Peningkatan Kesehatan Masyarakat Melalui Edukasi Gizi Diet Hipertensi di Marendal
DOI:
https://doi.org/10.56854/jphb.v3i1.282Keywords:
Peningkatan, Kesehatan, Giji, Diet, HipertensiAbstract
- Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyakit kronis yang banyak dialami oleh masyarakat di seluruh dunia. Penerapan pola makan sehat, seperti Diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension), pembatasan natrium, serta peningkatan konsumsi makanan kaya serat dan nutrisi esensial, telah terbukti efektif dalam menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko komplikasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pasien hipertensi mengenai pentingnya pola makan sehat, memperkenalkan prinsip diet yang sesuai, serta mendorong perubahan perilaku dalam memilih makanan yang dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil. Dengan edukasi yang tepat, diharapkan pasien dapat menerapkan pola makan sehat secara berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Hubungan Gizi dengan Hipertensi Pola makan berperan penting dalam pengelolaan tekanan darah. Asupan tinggi natrium, lemak jenuh, dan gula dapat meningkatkan tekanan darah, sedangkan konsumsi makanan kaya kalium, magnesium, dan serat dapat membantu menurunkannya. Kegiatan yang dilakukan adalah penyuluhan dan sosialisasi dengan cara memberikan pemahaman dasar tentang hipertensi, penyebab, dan dampaknya terhadap kesehatan. Demonstrasi Pembuatan Menu Sehat, Konseling Gizi Individu atau Kelompok dan Evaluasi dan Monitoring. Kegiatan pengabdian masyarakat ini telah memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya diet sehat dalam pengelolaan hipertensi.
References
Antini, T., Yuliantini, E., Jumiyati, J., Simbolon, D., & Okfrianti, Y. (2020). Pengaruh Konseling Gizi Didahi Media Flashcard terhadap Pengetahuan, Asupan Diet Dash (Dietary Approaches to Stop Hypertension) pada Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Jembatan Kecil Kota Bengkulu Tahun 2020. Poltekkes Kemenkes Bengkulu.
Butarbutar, M. H., Chaniago, A. D., Ferusgel, A., & Hutabarat, N. I. (2021). Factors Associated with the Incidence of Hypertension in the Elderly at the Millenium Clinic in Medan. Science Midwifery, 9(2), 237–242.
Iswatun, I., Butar-butar, M. H., Prastiani, D. B., Putra, I. K. A. D., Muryani, S., Fitria, N., Vitaliati, T., Wahyudi, C. T., Maulina, M., & Adyani, S. A. M. (2024). Buku Ajar Keperawatan Komunitas. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
Nisa, S. Z. A., Puadah, F. T., Amalia, K. R., Dewi, N. M. W., Monika, D., JK, R. B., Putri, S. S. R., Aprilia, C., & Heryani, H. (2024). Cegah dan Kendalikan Hipertensi dengan Tepat untuk Hidup Lebih Lama. Daarul Ilmi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 87–95.
Pangaila, M., Paturusi, A., & Supit, A. (2020). Hubungan antara tingkat pengetahuan dengan sikap dalam mencegah hipertensi pada siswa kelas XI dan XII SMK Kristen Kawangkoan. Epidemia: Jurnal Kesehatan Masyarakat Unima, 23–29.
Suratri, M. A. L., Jovina, T. A., Andayasari, L., Edwin, V. A., & Ayu, G. A. K. (2020). Pengaruh hipertensi terhadap kejadian penyakit jaringan periodontal (periodontitis) pada masyarakat Indonesia (data riskesdas 2018). Buletin Penelitian Kesehatan, 48(4), 228.
Utama, Y. A., & Nainggolan, S. S. (2022). Faktor resiko yang mempengaruhi kejadian stroke: sebuah tinjauan sistematis. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 22(1), 549–553.