Preferensi Herbivora Henosepilachna Sparsa Terhadap Beragam Tanaman Budidaya
DOI:
https://doi.org/10.56854/jta.v1i1.73Keywords:
Allelokemik, Takokak, Terung, Tomat, Brokoli, Repelen, AtraktanAbstract
Serangga herbivora dan tanaman memiliki hubungan interaksi yang sangat kompleks, dimana tanaman mempunyai peran yang penting dalam membentuk perilaku dan perkembangan serangga herbivora. Nutrisi yang dikandung tanaman berupa senyawa sekunder juga menentukan dipilih atau tidak dipilih suatu tanaman oleh serangga. Penelitian bertujuan untuk mempelajari preferensi serangga herbivora Henosepilachna sparsa pada beberapa tanaman budidaya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2013 di Laboratorium Toksikologi, Departemen Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Tahapan penelitian meliputi : (a) Ekstraksi bahan-bahan tanaman seperti takokak, terung, tomat, dan brokoli dengan menggunakan pelarut heksana dan metanol, dan (b) Preferensi imago H. Sparsa terhadap ekstrak TAM (bahan tanaman takokak dengan pelarut Metanol), TAH (bahan tanaman takokak dengan pelarut Heksana), TOM (bahan tanaman tomat dengan pelarut Metanol), TOH (bahan tanaman tomat dengan pelarut Heksana), TEM (bahan tanaman terung dengan pelarut Metanol), TEH (bahan tanaman terung dengan pelarut Heksana), BOM (bahan tanaman brokoli dengan pelarut Metanol), BOH (bahan tanaman brokoli dengan pelarut Heksana) dilakukan menggunakan olfaktometer yang bercabang tiga (bentuk Y). Imago H. sparsa diambil dari sekitar pertanaman talas di Bogor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji preferensi serangga imago H. sparsa terhadap ekstraksi tanaman uji menggunakan pelarut heksana lebih baik dari pelarut metanol. Ekstraksi tanaman terung dengan pelarut heksana memiliki nilai retensi tertinggi (Rf) 0,751 cm dengan dugaan bahwa semakin tinggi nilai Rf maka semakin banyak senyawa metabolit yang terdeteksi.